Popular Posts
-
Lukis jea ... saat kamu jatuh Cebisan kehidupan seorang wanita yang bergelar isteri ... kisah ini adalah satu daripada jutaan rasa yang...
-
Bab 25 : Kita redah bersama Perjalanan yang jauh bermula dengan langkah pertama Dan setelah hati itu memilih ... Maka teruslah m...
-
Lukis jea ... yang tidak sempurna... Inilah lukisanku yang tidak sempurna...pudar...sepudar rasaku sekarang ni. Hilang mood aku untuk m...
-
Lukis jea ... Hajatku ***Selamat ulang tahun ojai...*** ojai Dalam ingatan jelas terbayang Mengusik rasa yang lama tenggelam ...
-
Berbekas ... Air terjun yang mengalir tak mungkin pernah kembali ke laluannya ... Tika kaki melangkah Tinggalkan jejak-jejak Berb...
-
Lukis jea ... tika segalanya masih berbalam Tika segalanya masih berbalam Dan hari tidak pernah menanti -peace- >__< ...
-
Lukis jea ... Layanz... Jom layan ... cantik tu nombor 2... Yang penting... aku layan n nikmati apa yang aku buat Dari jari yang melo...
-
Aku suka Fizik ... Sebab ... ia ajar aku menghargai ilmu ia ajar aku menghargai orang bijak pandai ia ajar ...
-
Antara subtopik dlm subject PSV yang aku kena ajar adalah 'Cetakan'. Cam biasa ... apa saja yang aku suruh murid aku buat, pasti a...
-
Lukis jea ... Rapuh Semalam aku pulang ke rumah dengan rasa kesal yang amat sangat. Berat kepalaku. Dalam umur begini , urat2 di kepala n...
Thursday, 25 September 2014
Lukis jea ... 'Jangan pernah...'
Labels:
Lukisan jea ...

Lukisan dan Puisi ... "Iceberg"
![]() |
Lukis jea ... 'Iceberg' , terapung bebas |
***Iceberg itu ...***
Terepih dari tawanan glacier
Terapung bebas ...
Membawa diri mengikut arus masa
Tanpa peduli ...
Andai alunan ombak
Menghanyutnya jauh meninggalkan punca
Meredah laut panas yang mungkin menggila
Akan cairlah iceberg itu ...
Repih demi repih ...
Andai tiupan bayu dingin
Menghembusnya kian jauh meninggalkan punca
Merentang angin yang kian membahang
Akan terkikislah iceberg itu ...
Dikit demi dikit ...
Andai masa...
Terus membuainya jauh dan semakin jauh meninggalkan punca
Merentasi denyutan detik waktu yang berlalu
Akan menghilanglah iceberg itu ...
Kecil dan semakin mengecil ...
Hingga akhirnya apa lagi yang tinggal?
Hanya segenggam ice yang dingin membeku
Mencair bila sampai waktu
***dan bahang sudah tidak lagi bermakna ***ojai
-peace-
Sebeku dan sedingin iceberg masih mampu membawa bahagia
buat sicomel penguin atau sedempak singa laut bersantai dan bergurau senda.
Hmm ... iceberg ...
>__<
Labels:
puisi

Subscribe to:
Posts (Atom)